Saat ini, dunia sedang bertransisi ke Industri 4.0, mengalami digitalisasi besar-besaran, memaksa semua lini untuk mengikuti evolusi tren. Namun kemajuan teknologi yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan sekarang ini juga memberikan dampak positif yang signifikan.
Salah satunya, keunggulan teknologi, khususnya internet, sebenarnya membantu para pengusaha untuk mempromosikan usahanya di berbagai tempat dan strata masyarakat. Pengusaha tidak bisa lagi berjualan secara offline, namun tetap bisa berjualan secara online melalui marketplace seperti Shopee, Lazada, dan Tokopedia. Namun, dengan banyaknya pesaing, hanya menjual di pasar saja tidak cukup, Anda perlu membedakan diri dari pesaing Anda dengan platform online.
“Jika bisnis Anda hanya berfokus pada pembuatan toko online, calon pembeli tidak akan memiliki ikatan emosional. Toko yang dipilih akan menjadi yang termurah, jadi Anda perlu membangun merek Anda sendiri, dan di sinilah situs web adalah branding digital yang hebat strategi,” kata ketua tim Pengabdian kepada Masyarakat Ilmu Komputer Riza Akhsani Setyo Prayoga, dosen program penelitian ITtelkom Surabaya, mengatakan:
Bersama petugas pengabdian masyarakat lainnya:
Rizky fenaldo Maulana, S.Kom., M.Kom. (Pengajar Program S1 Ilmu Komputer), S.T., M.T. (Pengajar Program S1 Teknik Logistik) Nicko Nur Rakhmaddian, serta tiga mahasiswanya yaitu Tracy Olivia, Fajrul Fallah Arrafi, dan Devandro Aliifiano. Pembuatan website ini dilakukan bekerjasama dengan UD Rozi, salah satu UMKM yang bergerak di bidang manufaktur furniture dengan fokus kerajinan kayu, aluminium dan rangka.
Setelah proyek situs web enam bulan, UD Rozi akhirnya dikenal luas. Hal ini juga memudahkan pemasaran digital menggunakan profil web sebagai alat promosi untuk memperkenalkan produk kepada konsumen. Tidak hanya meningkatkan brand awareness, tetapi juga mendukung pemberdayaan finansial untuk menjalankan ekonomi secara kreatif dan mandiri.
Di tempat lain, Rachmat Romadoni, pemilik UD Rozi, mengatakan tentang proyek di situs web ini: Kami hanya menunggu orang dan pembeli datang ke sini. Namun setelah mengetahui tentang Olshops, mereka mulai berjualan online melalui Tokopedia, Shopee, Blibli dan Instagram. Jadi baru beberapa tahun. Saat menggunakan toko online, outlet penjualan terbatas. Tetapi dengan internet, Anda dapat dengan mudah mencari kata kunci yang lebih luas," kata Rachmat Romadoni.
Pada kesempatan yang sama pula, Riza Akhsani Setyo Prayoga menyampaikan harapannya, “Semoga dengan adanya website ini maka pelaku UMKM khususnya UD Rozi terbantu. Kehadiran media sosial sebagai sarana promosi adalah sebuah keharusan bagi para penjual agar dagangannya menarik minat, namun tidak semua penjual memiliki website. Padahal keberadaan website adalah langkah jitu membangun reputasi serta memiliki basis pembeli yang loyal.”