-->

Type something and hit enter

On
advertise here

 

Penerapan Green Marketing dan Digital Marketing, Langkah Cerdas ITTelkom Surabaya Gandeng Telkom CDC Maksimalkan Potensi UMKM

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai mesin utama kemajuan ekonomi dan kesejahteraan rakyat Indonesia, sebagaimana diatur dalam Pasal 33 (4) UUD 1945. UMKM menyumbang 61% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Dan kami mampu menyerap 97% dari total tenaga kerja. Bukti kuat bahwa UMKM adalah penyangga, tangguh dan tangguh di saat krisis. Menurut sumber yang sama, UMKM menyumbang $8.573,89 triliun terhadap PDB pada tahun 2021.

Potensi yang besar ini mendorong ITTelkom Surabaya bekerja sama dengan Telkom CDC (Community Development Center) untuk melakukan pembinaan kepada UMKM di bawah Telkom CDC. Petunjuk Program Studi Bisnis Digital dan Informatika ITTelkom Surabaya

yang terangkum dalam Program Nirlaba menunjukkan adanya kendala. Artinya, omzet mitra UMKM tidak maksimal, sehingga dana CSR yang diberikan tidak dilunasi tepat waktu dan sedikit. Ketika bisnis yang mereka jalankan tidak menguntungkan, mereka memutuskan untuk pindah ke bisnis baru dan harus memulai dari awal. Pandemi setahun yang lalu juga mengganggu kelangsungan usaha UMKM, menyebabkan mereka kehilangan UMKM sektor non-kuliner, terutama penjual pakaian dan aksesoris wanita.

Tim Pengabdian kepada Masyarakat ITtelkom Surabaya memberikan panduan bagaimana mendobrak hambatan yang ada dan memaksimalkan pendapatan dengan memberikan pelatihan pemasaran digital. Berdasarkan konsep “praktik pemasaran digital dan pemasaran hijau”, kami memberikan pelatihan tentang cara menggunakan media sosial dan e-commerce untuk mendukung pemasaran dan meminimalkan peningkatan limbah kemasan. Tips cerdas lainnya juga diberikan untuk membantu produk UMKM memasuki pasar yang lebih luas.

Mengatasi kendala yang ada, tim pengabdian masyarakat ITTelkom Surabaya memberikan pembinaan untuk memaksimalkan penjualan dengan memberikan edukasi seputar digital marketing. Mengusung konsep “Implementasi Digital Marketing dan Green Marketing” dengan melakukan pelatihan penggunaan sosial media maupun e-commerce dan memberikan Unique Selling Point (USP) atau daya tarik produk menggunakan bahan alami berupa kertas yang tidak hanya mendukung green marketing namun juga meminimalisir peningkatan hasil limbah kemasan. Kiat-kiat cerdas lainnya juga diberikan agar produk UMKM agar mampu menjangkau pasar yang lebih luas.

Sementara itu, UMKM yang terlibat dalam pengabdian masyarakat ini antara lain pemilik UMKM Kuliner sari kedelai dan bumbu pecel “Mbok Yana”, produsen dimsum, pastel dan tahu bakso “Ais Food” dan toko sembako “Kamilah”. Para pemilik UMKM tersebut menyatakan merasa terbantu dengan adanya program pengabdian masyarakat dari IT Telkom Surabaya. Harapannya program ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi para pemilik UMKM tersebut.

Click to comment