-->

Type something and hit enter

On
advertise here

 

Donald trump ditahan


bacaartikeldisiniaja - Donald Trump secara resmi menjadi mantan presiden AS pertama yang dihukum karena kejahatan.

 Pria berusia 77 tahun itu divonis bersalah di pengadilan New York pada Kamis  sore (30 Mei 2024) waktu setempat.

 Juri memutuskan pengusaha tersebut bersalah atas seluruh 34 tuntutan pidana yang dihadapinya terkait pemalsuan catatan bisnis terkait pembayaran uang tutup mulut kepada bintang porno Stormy Daniels sebelum pemilu AS 2016, termasuk tim kampanye Joe Biden, Gedung Putih.

 dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat, sudah mulai merespons situasi tersebut.

Joe Biden sendiri tidak memberikan pernyataan langsung namun terkesan menyerang lawannya di Pilpres AS, sembari mengingatkan pemilih bahwa lawannya adalah terpidana kriminal.

 Di akun media sosialnya Instagram, ia juga memposting  gambar  berupa screenshot X miliknya sendiri.

 "Hanya ada satu cara untuk mencegah Donald Trump keluar dari Ruang Oval: Di tempat pemungutan suara.

 Donasi untuk kampanye kami hari ini dengan mengklik link di bio saya," tulisnya.

 Direktur komunikasi kampanye Biden Michael Tyler juga mengeluarkan pernyataan.

 Trump masih menjadi ancaman berbahaya bagi Biden di Pilpres AS.

 “Di New York saat ini, kami melihat  tidak ada seorang pun yang kebal hukum,” katanya.

 Dia menambahkan: "Donald TrumpDonald Trump selalu keliru percaya bahwa dia tidak akan pernah menghadapi konsekuensi jika dia melanggar hukum demi keuntungan pribadinya.

" Sementara itu, Gedung Putih menyatakan menghormati undang-undang yang ada.

 Namun dia enggan berkomentar banyak.

 Ketua DPR AS, anggota Partai Republik Trump,  Mike Johnson, menyebut hukuman Trump atas semua tuduhan dalam kasus kerahasiaan keuangan memalukan.

 Dia menyindir bahwa itu adalah agenda politik.

 "Hari ini adalah hari yang memalukan dalam sejarah Amerika.

 Partai Demokrat bersorak ketika memvonis pemimpin partai oposisi atas tuduhan konyol, berdasarkan kesaksian seorang penjahat yang dihukum.

 "Itu murni tindakan politik, bukan tindakan hukum ,' katanya dalam sebuah pernyataan.


Click to comment